Pembangunan Industri Nasional yang Berkelanjutan

 "Pembangunan Industri Nasional yang Berkelanjutan"

Oleh: Toman Sony Tambunan
(Aparatur Sipil Negara, Akademisi, Pembelajar, Penulis Buku, Praktisi, Peneliti, Konsultan, Editor Buku, Reviewer Jurnal)

 Beberapa prinsip penting yang diperlukan untuk memahami konsep pengembangan komunitas berpendekatan kehidupan yang berkelanjutan adalah: Pertama. Landasan etika pembangunan adalah ekosentrisme, yaitu menghargai kesejajaran antara kepentingan manusia dan alam secara seimbang. Artinya, manusia dan alam hidup seiring sejalan dan memiliki hak serta kewajiban yang sama. Etika ini menghindari perilaku eksploitatif terhadap alam yang berlebihan demi pencapaian derajat kesejahteraan manusia.

Kedua. Ideologi environmentalisme dan eco-modernisme melandasi gerakan sosial masyarakat dalam berperilaku dan menyikapi pelestarian lingkungan. Ideologi ini tetap menempatkan pencapaian kehidupan manusia yang sejahtera, dalam waktu yang bersamaan tetap memandang penting untuk mengupayakan penyelamatan dan kelestarian sumber daya alam dan lingkungan demi kehidupan manusia dan alam itu sendiri.
Ketiga. Mengubah persepsi tentang pembangunan dari ciri eksploitatif ke ciri kearifan terhadap alam.
Keempat. Konsep rural sustainable development selalu mengintegrasikan kepentingan alam dan manusia dalam satu kesatuan paket kepentingan yang diperjuangkan secara bersama-sama.
Kelima. Pendekatan participatory sustainable community pengambilan keputusan, mengindikasikan adanya komitmen yang kuat atas pencapaian cita-cita keadaan lingkungan.

Catatan: 11 Juli 2021