Peramalan atau Forecasting merupakan tindakan awal dari
suatu perencanaan operasional yang akan dilakukan organisasi atau perencanaan. Perusahaan
membutuhkan peramalan yang bertujuan untuk mempersiapkan kapasitas sesuai dengan
yang dibutuhkan. Secara umum, peramalan digunakan untuk memperkirakan jumlah permintaan
produk jadi. Secara teoritis, ada dua metode peramalan, yaitu dengan pendekatan
Kuantitatif, dan Kualitatif.
Ketepatan penggunaan metode
peramalan, dapat dilihat dari tingkat penyimpangan antara angka nyata dan angka
peramalan. Semakin kecil angka penyimpangan dapat disebutkan bahwa metode peramalan
yang digunakan sudah tepat. Sebaliknya, ketika angka penyimpangan menjadi sangat
besar, maka perlu di analisis apakah ada yang salah dalam proses peramalan atau
operasional. Pemilihan metoda peramalan sangat perlu memperhatikan karakter organisasi,
produk yang dihasilkan, pola permintaan beberapa periode terkait, dan kelengkapan
data.
Catatan: Toman Sony Tambunan
25 September 2021
Tulisan
ini sudah dipublikasikan dalam blog penulis: tomansonytambunan.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar